Vietnam kembali mencuri perhatian dunia internasional dengan kemajuan pesat sistem pendidikannya.
Negara di Asia Tenggara ini berhasil melampaui standar pendidikan Amerika Serikat dan negara-negara Eropa dalam berbagai indikator, termasuk literasi, matematika, dan sains.
Salah satu kunci utama keberhasilan ini adalah cara Vietnam memanusiakan guru—mengakui peran sentral mereka dalam proses pendidikan.
Dalam beberapa dekade terakhir, Vietnam telah menempatkan guru sebagai pilar utama pendidikan.
Pemerintah Vietnam secara konsisten meningkatkan kesejahteraan guru melalui peningkatan gaji, fasilitas pelatihan berkelanjutan, serta program pengembangan profesional yang komprehensif.
Selain itu, beban kerja guru diatur sedemikian rupa agar mereka memiliki waktu yang cukup untuk berinovasi dan memberikan perhatian lebih kepada setiap siswa.
Pendekatan ini berakar pada filosofi bahwa guru tidak hanya bertugas mengajar, tetapi juga membentuk karakter dan masa depan generasi muda.
Dengan memberikan perhatian khusus pada kesejahteraan dan pengembangan guru, Vietnam mampu menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan efektif.
Hal ini terbukti dari hasil evaluasi internasional, seperti PISA (Program for International Student Assessment), di mana Vietnam menempati peringkat yang lebih tinggi dari banyak negara maju.
Tidak hanya itu, keterlibatan komunitas dan keluarga dalam pendidikan juga menjadi faktor penting.
Pemerintah mendorong sinergi antara sekolah, guru, dan orang tua untuk menciptakan ekosistem pendidikan yang lebih holistik.
Berbeda dengan beberapa negara di Barat yang seringkali fokus pada standar ujian yang ketat, Vietnam menekankan pentingnya keseimbangan antara pencapaian akademik dan pendidikan moral.
Kemajuan ini tidak hanya mencerminkan keberhasilan pemerintah dalam merumuskan kebijakan yang tepat, tetapi juga bagaimana Vietnam memandang pendidikan sebagai investasi jangka panjang yang berharga.
Dengan mengedepankan kesejahteraan guru dan pendekatan pendidikan yang manusiawi, Vietnam kini menjadi contoh bagi negara-negara lain yang ingin meningkatkan sistem pendidikan mereka.
Ke depan, Vietnam terus berkomitmen untuk memperluas reformasi pendidikan, menyesuaikan dengan perkembangan teknologi dan globalisasi, namun tetap mempertahankan nilai-nilai inti yang menjadikan sistem pendidikan mereka salah satu yang terbaik di dunia.
