Korsel akan Beri Warganya Rp5 Juta Jika Berpacaran, Rp23 Juta Ketika Lamaran, dan Rp230 Juta Saat Nikah

Pemerintah Distrik Saha, Busan, Korea Selatan, meluncurkan program perjodohan dengan insentif yang nilainya menggiurkan. Warga yang berani mengikuti program blind date akan menerima dukungan dana sesuai tahapan hubungan yang dijalani.

Bagi peserta yang berhasil menjalin hubungan serius, pemerintah setempat menyediakan insentif awal sebesar 500 ribu won atau sekitar Rp5,7 juta per orang. Jika hubungan berlanjut ke tahap pertunangan atau pertemuan keluarga, dukungan itu naik hingga 2 juta won (sekitar Rp23 juta).

Tidak berhenti di situ, ketika pasangan benar-benar menikah, pemerintah memberikan hadiah besar mencapai 20 juta won atau sekitar Rp230 juta.

Kebijakan ini bukan sekadar mendorong pernikahan, tetapi juga strategi jangka panjang pemerintah daerah untuk menekan angka penurunan kelahiran yang kian mengkhawatirkan di Korea Selatan. Dengan cara ini, generasi muda diharapkan lebih berani menjalin hubungan serius dan membangun keluarga.