Bupati Muaro Jambi, Bambang Bayu Suseno, SP., MM., M.Si, menghadiri Musyawarah Nasional (Munas) Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) ke VI yang digelar di Hotel Sentra Manado, Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara, pada Jumat (30/5/2025).
Munas ini menjadi wadah strategis yang mempertemukan seluruh kepala daerah dari pemerintah kabupaten se-Indonesia untuk memperkuat kolaborasi dan menyusun langkah-langkah konkret dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang lebih efektif di era otonomi daerah.
Hadirkan Tokoh Nasional dan Daerah
Acara ini turut dihadiri oleh tokoh-tokoh penting, di antaranya:
- Prof. Dr. Drs. Akmal Malik, M.Si, Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri (secara virtual),
- Prof. Ryaas Rasyid, tokoh otonomi daerah,
- dan Mochamad Nur Arifin, Bupati Trenggalek yang juga menjabat sebagai Penjabat Sementara (Pjs) Ketua Umum APKASI periode 2021–2026.
Sinergi Kabupaten Jadi Kunci Pembangunan
Bupati Bambang Bayu Suseno menyambut baik pelaksanaan Munas APKASI VI ini sebagai ruang dialog dan kolaborasi strategis antar-pemerintah kabupaten.
“Kegiatan ini merupakan wujud sinergi antar kabupaten. Dari sini kita bisa saling tukar pikiran dan menyuarakan aspirasi dalam rangka penguatan otonomi daerah,” ujarnya.
Ia menegaskan bahwa Muaro Jambi berkomitmen untuk terus menjadi kabupaten yang mandiri, berdaya saing, dan fokus pada peningkatan pelayanan publik kepada masyarakat.
Dukung Asta Cita Presiden dan Program Panca Cita Daerah
Dalam penyampaiannya, Bupati Bambang juga menegaskan dukungannya terhadap Asta Cita Presiden Prabowo Subianto dan implementasi Panca Cita di tingkat kabupaten.
“Kehadiran kami di Munas ini adalah bagian dari upaya penyelarasan strategi daerah dalam mendukung visi besar nasional. Kami ingin berkontribusi aktif dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045,” tegasnya.
Tegaskan Komitmen Peningkatan Layanan dan Pembangunan
Ia juga menambahkan bahwa Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi akan terus mendorong:
- peningkatan kapasitas pelayanan publik,
- percepatan pembangunan infrastruktur dan sosial,
- serta penguatan tata kelola pemerintahan yang partisipatif dan transparan.
“Munas ini memberikan semangat baru untuk terus memberikan kerja nyata di tengah masyarakat,” pungkasnya.
